Friday 24 May 2013

Klasifikasi Protein





Berdasarkan    bentuk,    kelarutan  dan    komposisi    kimianya,    protien    dapat diklasifikasternak kedalam tiga kelompok :
a.   Protein Serat/Fibrosa

Protein fibrosa adalah protein hewani yang tidak larut yang pada umumnya tidak dapat dihancurkan oleh enzim penghancur.  Protein fibrosa rantai-rantai peptidanya seperti filamen yang memanjang Contoh yang termasuk protein fibrosa adalah kolagen (protein yang berperan dalam hubungan jaringan), elastin (terdapat dalam jaringan yang elastis seperti arteri dan tendon) dan keratin (yang terdapat dalam rambut, kuku, wool dan kuku mamalia).
b.   Protein Globular
Protein  globular  adalah  proyein  yang  berbentuk  bulat.  Proteni
globular  rantapeptidanya melilit  padat, contohnya adalah enzim,  antigen dan hormon.     Protein


globular  dapat  dipecah  lebih

al njut   menjadi  albumin  (larut  dalam  air,  dapat


terkuagulasi oleh  panas,  terdapat  pada telur,  susu,  darah dan tanaman), globulin (tidak larut dalam air atau larut sedikit demi sedikit, terdapat dalam telur, susu dan darah, dan gunanya sebagai cadangan protein yang terdapat dalam biji tanaman), dan histon (protein dasar yang berberat molekul rendah, larut dalam air, terdapat dalam inti sel yang bergabung dengan deoxyribonucleic acid - DNA).
c Protein Konjugasi
Protein konjugasi adalah gabungan antara protein dan non protein.  Contoh yang termasuk dalam kelompok ini adalah fosfoprotein (kasein dalam susu, fosfitin dalam

kuning     telur),    glikoprotein      (sekresi lendir),     lipoprotein     (memberan     sel),

kromoprotein (hemoglobin, hemosianin, sitokrom, flavoprotein) dan nukleoprotein

(gabungan protein dengan asam nucleic yang terdapat dalam inti sel).

No comments:

Post a Comment

TERIMAKASIH ATAS PARTISIPASINYA